Polisi Periksa Senpi di Lapas Banyuwangi untuk Meningkatkan Keamanan dan Kedisiplinan

$rows[judul]
Tim Polresta Banyuwangi saat melakukan pemeriksaan kelengkapan administrasi dan fisik Senpi di Lapas Kelas IIA Banyuwangi. (Humas/SK.Co)

Banyuwangi (SK.Co) - Tim dari Polresta Banyuwangi melakukan pemeriksaan mendalam terhadap senjata api (Senpi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi untuk memastikan keamanan, kelengkapan fisik, dan administrasi senjata tersebut. Langkah ini diambil guna meningkatkan kedisiplinan dan mencegah penyalahgunaan Senpi di lingkungan Lapas.

Tim dari Polresta Banyuwangi secara teliti memeriksa setiap Senpi yang ada di Lapas Kelas IIA Banyuwangi untuk memastikan bahwa seluruh senjata memiliki dokumen administrasi yang sesuai dengan prosedur dan tidak disalahgunakan. 

Pemeriksaan ini dilakukan dengan seksama untuk menjamin bahwa senjata api hanya digunakan dalam situasi yang benar-benar diperlukan dan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Baca Juga :


"Pemeriksaan fisik dan kelengkapan administrasi Senpi di Lapas ini dilakukan untuk mencegah potensi penyalahgunaan yang dapat merugikan," ujar Kanit IV Satintelkam Polresta Banyuwangi, Iptu Alam Nuswantoro, pada Rabu (15/1/2025).

Dalam pemeriksaan tersebut, pihak kepolisian tidak hanya mengecek fisik senjata api, tetapi juga memastikan kelengkapan dokumen administrasi, seperti izin penggunaan Senpi untuk keadaan darurat. Selain itu, petugas juga melakukan pengecekan pada kondisi amunisi dan perlengkapan pendukung lainnya.

Pemeriksaan yang menyeluruh ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua senjata api dalam kondisi baik dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Kepala Lapas Banyuwangi, Agus Wahono, menyambut baik adanya pemeriksaan tersebut dan menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk selalu menjaga keamanan dan mematuhi seluruh peraturan yang berlaku. 

"Kami sampaikan terima kasih kepada rekan-rekan dari Polresta Banyuwangi yang telah berkenan melakukan pemeriksaan dan pengecekan administrasi maupun fisik senpi yang ada di Lapas Banyuwangi. Kami selalu siap untuk mengikuti aturan yang ada," ungkap Agus.

Agus berharap bahwa dengan adanya pemeriksaan ini, kewaspadaan dan disiplin petugas Lapas Banyuwangi dalam menggunakan senjata api pada situasi darurat dapat meningkat. Selain itu, dia juga menekankan pentingnya senjata api hanya digunakan dalam keadaan yang benar-benar diperlukan demi menjaga keamanan lingkungan Lapas. 

"Dengan adanya pemeriksaan rutin seperti ini, diharapkan tercipta suasana yang lebih aman dan terkendali, baik bagi para warga binaan maupun petugas," tambahnya.

Pemeriksaan ini merupakan bagian dari upaya Polresta Banyuwangi dalam memastikan bahwa semua senjata api di Lapas digunakan dengan bijak dan sesuai dengan peraturan. 

Dengan memastikan bahwa semua senjata api memiliki kelengkapan administrasi yang tepat dan dalam kondisi fisik yang baik, diharapkan potensi penyalahgunaan senjata api dapat diminimalisir. (*)